Alauddinsm - Siapa sih yang tak tahu mengenai salah satu destinasi wisata populer di Indonesia yang terletak di Jawa Tengah ini. Ya benar, Wisata Dataran Tinggi Dieng sudah menjadi pilihan utama bagi para wisatawan yang ingin merasakan sensasi libur dengan suasana dinginnya pegunungan yang asri dan alami. Tidak hanya udaranya yang menyejukan, Wisata Dieng juga mempunyai suguhan alam yang sangat menawan dan dapat membuat kagum para pelancong yang berkunjung.
Letaknya Berada di kabupaten Wonosobo, Wisata Dieng bisa juga dikatakan sebagai tempat liburan yang tidak pernah sepi pengunjung. Tidak hanya pengunjung dalam negeri, banyak juga wisatawan luar / asing yang berdatangan karena penasaran dengan keindahan alamnya. Jika di Bali terkenal dengan pemandangan sunset, Wisata Dieng Wonosobo terkenal dengan suguhan sunrisenya.
Dengan biaya liburannya yang murah Dieng menjadi salah satu pilihan utama mengapa daerah ini tampak selalu ramai dikunjungi. Dengan banyaknya tempat wisata yang menarik dan eksotis, tempat ini cocok untuk didatangi saat sedang liburan ataupun cuti panjang.
Bahkan, Karena
murahnya biaya mulai dari penginapan dan transportasi, Anda hanya perlu
menyiapkan budget sekitar 1 juta an agar dapat berlibur disini. Akan tetapi,
sebelum memutuskan untuk mengunjungi tempat wisata Dieng Wonosobo, Anda wajib
mengetahui destinasi unggulannya yang tidak boleh dilewatkan dan juga beberapa
destinasi yang tidak kalah menarik.
Tempat Wisata Dataran Tinggi Dieng Wonosobo dan Sekitarnya
1.
Bukit Sikunir
Kalau kamu ingin menikmati keindahan wisata alam Dieng Jawa Tengah dari ketinggin yang dilengkapi dengan matahari terbitnya yang menakjubkan, pilihan tepatnya jatuh pada Bukit Sikunir. Memiliki ketinggian 2.300 meter di atas permukaan laut, Bukit Sikunir merupakan tempat yang mempunyai pemandangan matahari terbit / sunrise paling bagus di Jawa Tengah.
Tidak memerlukan waktu yang lama untuk bisa sampai ke puncak Bukit Sikunir. Biasanya, waktu tempuh para wisatawan hanya sekitar 30 hingga 60 menit saja. Jika cuaca sedang cerah dan berawan, Anda juga bisa merasakan sensasi melihat empat gunung paling terkenal di Jawa Tengah, Sindoro, Merapi, Sumbing dan Merbabu.
Untuk melihat matahari terbit di lokasi ini, Anda hanya perlu menaiki bukit sebelum subuh atau sebelum pukul 5 pagi. Untuk mencapai puncak bukit, kamu memerlukan usaha ekstra. Kamu perlu sedikit berjuang untuk menaiki tangga bukit yang cukup tinggi. Akan tetapi pemandangan yang indah saat tiba di puncak akan menghilangkan semua kelelahanmu. Di Bukit Sikunir ini banyak spot yang bisa kamu jadikan untuk berswafoto dengan latar belakang matahari terbitnya yang indah.
Lokasi dari
Bukit Sikunir berada di Desa Sembungan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Desa
Sembungan ini juga dikenal sebagai desa tertinggi di Pulau Jawa. Akses untuk
menuju Bukit Sikunir terbilang cukup mudah, kamu dapat menggunakan kendaraan
pribadi untuk menuju kaki bukit sebelum akhirnya mendaki Bukit Sikunir.
Jam operasional : setiap hari pukul 02.00-18.00
2. Telaga Warna
Salah satu objek
wisata andalan yang dapat kamu temui saat mengunjungi Dieng adalah Telaga Warna
yang berada di Kejajar, Wonosobo. Jika Anda akan berlibur ke Wisata ini pada
musim kemarau, wajib hukumnya untuk mampir ke Telaga Warna. Pasalnya, ketika Anda berkunjung di bulan Juli sampai Agustus, Anda akan berkesempatan melihat
Keunikan dari destinasi wisata di dataran tinggi Dieng ini yaitu warna air dari
telaga yang warnanya mampu berubah-ubah karena kandungan belerang yang ada di
dalamnya. Warna air di telaga ini dapat berubah menjadi merah, hijau, biru,
hingga kuning.
Mitosnya, perubahan warna yang terjadi di Telaga Warna terjadi karena isi pusaka yang terjatuh milik Cupu Manik Astagina. Namun, jika dijelaskan secara ilmiah, penyebab warna air yang berubah karena ekosistem yang ada di telaga tersebut. Dikelilingi dengan alam yang masih asri, menambah keindahan dari panorama obyek wisata di Dieng satu ini.
Bagi kamu yang
sedang mengunjungi tempat ini, jangan lupa untuk berfoto-foto karena
pemandangan yang ditawarkan sangat berkesan dan memesona. Di pinggiran danau
juga ada jembatan kecil dari kayu yang dapat digunakan sebagai spot foto yang
menarik. Selain itu, kamu juga dapat melihat beberapa goa yang memiliki akar
sejarah yang kental bagi masyarakat setempat dan berada di satu kompleks dengan
Telaga Warna tersebut.
Jam operasional : setiap hari pukul 08.00-17.30
3. Pendakian Gunung Prau
Kurang lengkap
rasanya jika berwisata ke dataran tinggi Dieng tanpa melakukan aktivitas
mendaki. Jika Anda adalah penyuka aktivitas tersebut,Wisata alam di Dieng Jawa
Tengah yang mungkin tidak asing lagi bagi para pecinta gunung adalah Gunung
Prau. Gunung Prau adalah pilihan yang tepat untuk menikmati indahnya Dieng dari
ketinggian.
Seperti mendaki gunung lainnya, saat ke Gunung Prau Anda memerlukan banyak tenaga dan waktu. Sampai akhirnya Anda bisa sampai ke puncak untuk menikmati indahnya pemandangan Dieng yang berada di ketinggian 2.565 mdpl. Hal ini tentu saja berbeda jika Anda ke Bukit Sikunir yang hanya ditempuh dalam waktu yang sebentar saja.
Namun, pemandangan yang ditawarkan di Gunung Prau sangatlah indah. Ketika Anda berada di puncak Gunung Prau, Anda akan disuguhkan dengan pamandangan alam yang sangat mengagumkan. Dari sana Anda bisa melihat awan-awan putih yang menggelantung di sekitar gunung hingga hijaunya pedesaan yang berada di sekitar lereng Gunung Prau.
Salah satu hal yang tidak boleh terlewatkan ketika mengunjungi Gunung Prau adalah menikmati indahnya matahari terbit dan terbenam. Ya, dari puncak gunung ini, Anda bisa menyaksikan langit jingga atau kuning keemasan ketika matahari sedang berada di ufuk. Keindahan ini bisa Anda dapatkan bila beruntung mendapatkan cuaca yang cerah.
Waktu yang
paling tepat berkunjung ke Gunung Prau adalah ketika matahari terbit dan
terbenam. Pantulan meganya bakal membuatmu terpesona. Adapun waktu mendaki yang
paling pas adalah saat musim kemarau, karena jalur tidak licin.
Lokasi:
Kabupaten Batang Kendal-Wonosobo, Jawa Tengah
Jam operasional : setiap hari, 24 jam
4. Kawah Sikidang
Masih berada di
kawasan Gunung Prau, tak elok rasanya untuk melipir sebentar di kawah vulkanik
yang masih aktif di sana. Sebenarnya, ada banyak kawah vulkanik yang ada di
gunung tersebut. Namun, Kawah Sikidanglah yang paling banyak dikunjungi. Pastikan sebelum ke tempat wisata ini, Anda sudah berbekal masker karena aroma
belerangnya cukup tajam dan dapat membahayakan kesehatan.
Kawah yang terbentuk dari letusan gunung berapi ini masih aktif dengan lumpur vulkanik yang meletup-letup dan mengeluarkan gas beracun seperti asap putih. Kamu juga tidak diperbolehkan menyalakan api atau membuang puntung rokok karena bisa memicu terjadinya ledakan.
Hal unik yang bisa kamu temui di lokasi wisata ini adalah keberadaan penjual telur mentah, dimana pada salah satu titik kawah yang kecil kamu bisa merebus telur hanya dalam waktu 5 menit saja. Di kawasan ini juga, kamu bisa menjumpai burung hantu jinak yang disewakan untuk diajak berfoto. Keberadaan anak-anak berambut gimbal di lokasi ini juga tak kalah menariknya.
Kawah Sikidang
ini terletak di Desa Dieng Kulon, Banjarnegara. Meskipun begitu, akses yang
lebih cepat dan mudah untuk menuju kawah ini adalah dari Wonosobo. Selain
menyaksikan keindahan kawah dengan legenda Pangeran Kidang Garungan ini, kamu
juga dapat melihat berbagai kerajinan tradisional yang dibuat di tempat
tersebut.
Jam operasional : setiap hari pukul 08.00-16.00
5. Telaga Pengilon
Dieng memang
punya banyak telaga. Salah satu yang mampu menarik perhatian pengunjung adalah
Telaga Pengilon. Berbeda dengan Telaga Warna, air di Telaga Pengilon justru
selalu bening seperti kaca. Pengilon memiliki makna cermin, sesuai dengan
airnya yang sangat bening seperti cermin atau kaca.
Telaga Pengilon terletak di samping Telaga Warna, dan keduanya sering disebut sebagai telaga kembar. Meskipun berdampingan Telaga Pengilon tidak mengalami perubahan warna seperti Telaga Warna.
Hal ini bisa disebabkan karena rendahnya kandungan sulfur di Telaga Pengilon. Di Telaga Pengilon, warna air sangat jernih dan bisa ditinggali oleh ikan-ikan. Melalui telaga ini pula, masyarakat memanfaatkan airnya untuk mengairi sawah.
Untuk mendapatkan view Telaga Warna dan Telaga Pengilon yang mempesona, kamu bisa menaiki Batu Ratapan Angin yang merupakan dua buah batu bertumpuk yang ada di bukit sebelah timur Telaga Warna.
Lokasi : Desa
Dieng Wetan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah.
Jam operasional : setiap hari pukul 06.00-18.00
6. Candi Arjuna
Tak cuma
keindahan alam, Dieng juga menawarkan destinasi wisata sejarah yang tak kalah
menarik. Berada dekat dengan Kawah Sikidang, kurang lengkap rasanya kalau gak
mampir ke Candi Arjuna. Sejarahnya, candi ini merupakan peninggalan kerajaan
Mataram Kuno dan dibangun untuk menyembah Dewa Syiwa.
Di kawasan Candi Arjuna, terdapat lima candi lainnya yang saling berjajar lurus. Lokasinya berada di ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut, membuat candi ini begitu memesona dengan suasana pegunungan Dieng yang sejuk.
Dalam kawasan
Candi Arjuna, terdapat lima buah candi yang saling berjajar lurus. Selain itu
taman yang berada di sekitar candi pun terlihat bersih sehingga kamu bisa
bersantai sambil bercengkarama di atas rerumputan.
Lokasi :
Karangsari, Dieng Kulon, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah
Jam operasional : setiap hari, 24 jam
7. Telaga Merdada
Telaga yang
terbentuk akibat adanya letusan gunung berapi ini merupakan telaga terluas
mencapai 21 hektare yang ada di Dieng dengan kedalaman mencapai kurang lebih
2-10 meter. Jika dilihat dari atas bukit, bentuk telaga ini hampir mirip seperti
kaldera bekas letusan vulkanik. Telaga ini menjadi spot foto terbaik bagi para
wisatawan.
Meski tidak sepopuler Telaga Warna, Telaga Merdada memiliki daya tarik yang sangat sayang untuk dilewatkan.Telaga yang sumber airnya berasal dari air hujan ini biasanya akan menyusut di musim kemarau sehingga terlihat bagian dasar telaga.
Telaga ini berada di antara dua buah bukit terjal, yakni Pangonan dan Sumurup. Kawasan wisata ini cukup sepi, sehingga cocok untuk Anda yang ingin melipir dari hiruk pikuk kota.
Di kawasan wisata ini Anda bisa bersantai menikmati keindahan telaga yang dikelilingi oleh perbukitan dan rimbunnya pepohonan yang menghijau.
Selain bersantai
dan memancing, di kawasan telaga ini Anda juga bisa berkemah sehingga momen
liburanmu semakin seru dan berkesan.
Lokasi : Desa
Karangtengah, Kecamatan Batur, Dieng
Jam operasional : setiap hari pukul 07.00-16.00 WIB
8. Gardu Pandang Tieng
Bagi Anda yang
enggan untuk mendaki namun ingin menikmati pengalaman liburan di tempat tinggi,
Gardu Pandang Tieng adalah tempat bersinggah paling cocok untuk dipilih. Berada
di ketinggian nyaris 1.800 mdpl, lokasi ini menawarkan keindahan pemandangan
golden sunrise yang mempesona tanpa harus repot mendaki. Spot wisata ini juga
memiliki area nongkrong yang bisa dimanfaatkan untuk berkumpul bersama orang
terdekat.
Lokasi gardu pandang ini menjadi tempat alternatif yang bisa disinggahi jika tidak memiliki waktu yang cukup untuk mencapai Bukit Sikunir.
Di sebelah selatan, Anda bisa melihat kemegahan Gunung Kembang dan Gunung Sindoro dengan hamparan perbukitan yang hijau beserta dengan Desa Tieng. Waktu tempuhnya hanya sekitar 30 menit dari Wonosobo. Pemandangan alam dari sini membuat siapa pun yang datang jadi enggan pulang.
Lokasi : Jalan
Raya Dieng, Tieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah
Jam opersional :
setiap hari pukul 24 jam
9. Goa Semar
Penyuka
tantangan? Jangan ragu untuk menguji keberanian Anda dengan pergi ke Goa Semar.
Berlokasi di kawasan perbukitan antara Telaga Warna dan Telaga Pengilon, Anda
bisa menemukan Gua Semar yang dipercaya merupakan tempat pertapaan para raja
Jawa dan pemimpin negara di masa lampau.
Bahkan,
berdasarkan petunjuk dan informasi yang ada, Presiden Soeharto juga pernah
melakukan meditasi di gua ini. Destinasi tempat wisata Dieng yang dikeramatkan
ini tak cuma menyimpan cerita mistis nan misterius, namun juga pemandangan
indah nan misterius yang dijamin akan membuat Anda penasaran untuk
menelusurinya. Goa Semar wajib masuk dalam list kunjungan di Wisata Dieng.
Lokasi : Dieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo.
Jam opersional :
setiap hari pukul 24 jam
10. Kawah Sileri
Jika Anda
mengira kawah yang menjadi tempat menarik di Dieng hanyalah Kawah Sikidang,
maka Anda belum menjelajah Dieng sepenuhnya. Pasalnya, masih ada lagi objek
wisata kawah di Dieng yang harus Anda tuju, yaitu Kawah Sileri. Bahkan, kawah
ini menjadi yang paling luas di Dataran Tinggi Dieng.
Pemberian nama
Sileri bukan tanpa alasan. Dalam Bahasa Jawa, kata “leri” pada Sileri mengacu
pada warna air bekas cucian beras. Nah, seperti inilah aliran air dari Kawah
Sileri, berwarna keperakan dengan tampilan yang sedikit kotor, begitu mirip
dengan air bekas mencuci beras tadi. Kawah Sileri terbilang sangat aktif dan
sering meletus ketimbang Kawah Sikidang. Meski begitu, kawah ini masih tetap
aman dikunjungi.
lokasi : Desa
Kepakisan, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah
11. Telaga Menjer
Telaga Warna
bukan satu-satunya telaga wisata Dieng yang menarik. Destinasi wisata di Dieng
Wonosobo selanjutnya yaitu telaga menjer. Telaga yang berada di ketinggian 1200
mdpl ini memiliki sumber air yang bukan hanya berasal dari air hujan saja
tetapi juga dari beberapa mata air di sekitarnya. ini adalah telaga paling luas
di kawasan Dieng. Telaga Menjer berada di kaki Gunung Sikudi, sehingga
alirannya selalu berlimpah dan dimanfaatkan warga lokal untuk mengairi sawah
mereka.
Telaga menjer terbentuk karena aktivitas vulkanik dan karena Volume air yang sangat memadai pada telaga ini dimanfaatkan sebagai sumber listrik tenaga air untuk memenuhi kebutuhan listrik bagi penduduk di sekitarnya.. Karena tempat ini sangat indah, lalu oleh pemerintah sekitar dijadikan sebagai obyek wisata wonosobo selain dieng yang di direkomendasikan untuk di kunjungi.
Pemandangan alam di Telaga Menjer ini tidak kalah mempesona jika dibandingkan dengan telaga lainnya di Dieng. Deretan perbukitan yang berdiri kokoh dengan pepohonan rindang di sekelilingnya membuat telaga ini semakin elok untuk dipandang.
Di sana anda dapat menikmati pemandangan telaga yang dikelilingi bukit bukit yang indah dari tepi danau maupun dari perahu. Jika anda berkenan untuk naik perahu, anda cukup menyiapkan ongkos Rp. 15.000 dan anda sudah bisa berkeliling danau sambil menikmati pemandangan di sekitarnya.
Di telaga yang
berlokasi di Desa Maron, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo ini, Anda bisa melakukan banyak aktivitas menarik. Berfoto itu pasti, tetapi bagi Anda yang
gemar memancing, tidak ada salahnya mencoba memancing ikan di telaga ini. Tidak
hanya itu, Anda juga bisa berkeliling telaga dengan menyewa perahu dari
penduduk setempat. Pasti liburan Anda ke Dieng akan semakin sempurna.
12. Telaga Cebong
Telaga Cebong
adalah telaga yang berada di desa tertinggi yang ada di kawasan Dieng. Telaga
ini menjadi tempat yang lumayan menarik untuk menyaksikan kecantikan sunrise di
pagi hari. Airnya nampak biru dengan hamparan perbukitan hijau di
sekelilingnya.Telaga Cebong dulunya adalah sebuah kawah purba yang terisi oleh
air. Banyak wisatawan yang memanfaatkan tempat wisata ini dengan aktivitas
berperahu hingga berkemah. Peralatan kemah pun dapat dengan mudah disewa dari warga
di sekitar area tersebut.
Selain digunakan untuk pariwisata, Telaga Cebong juga digunakan untuk mengairi ladang penduduk, maka dari itu wajib untuk menjaga kebersihannya.
Ketika matahari
terbit, cahayanya membuat air telaga menjadi keemasan, begitu juga kabut yang
menutupi sekelilingnya membuat suasana menjadi lebih syahdu. Jika Anda memotret
dari pinggir telaga dengan sudut tertentu, pemandangannya sekilas akan mirip
dengan Danau Ranu Kumbolo di Gunung Semeru. Jadi, saat berkunjung ke Dieng, tak
ada salahnya untuk sekadar mampir atau camping ke Telaga Cebong.
13. Alun - Alun Wonosobo
Sebelum anda
beranjak ke berbagai macam lokasi wisata dieng dan wonosobo, alangkah baiknya
berkunjung terlebih dahulu ke alun-alun kota wonosobo yang sejuk serta nyaman
dan dianggap sebagai pusat kota terbaik di Jawa Tengah.
Di sana anda bisa bersantai bersama keluarga sambil menikmati sejuknya kota Wonosobo ASRI. Selain itu, di alun-alun wonosobo juga terdapat berbagai macam jajanan khas wonosobo yang mungkin tidak bisa di jumpai di kota lain. jajanan di sana juga terkenal murahnya dan rasanya juga pastinya lezat.
Pokoknya
rekomended banget untuk berkunjung alun-alun wonosobo, apalagi setelah perjalan
jauh dari luar kota yang menyita banyak tenaga, pastinya akan sangat cocok jika
beristirahat terlebih dahulu di tempat yang nyaman ini.Fasilitas yang ada di
Alun-Alun Wonosobo pun terbilang lengkap. Maka dari itu, tempat ini layak
dijadikan pilihan untuk menjadi penutup liburan di Dieng.
14. Wisata di Lubang Sewu
Destinasi wisata
yang terbilang masih baru ini semakin populer dan banyak dikunjungi oleh
wisatawan karena pesona alam yang begitu menggoda. Sama halnya dengan Telaga
Warna, tak lengkap rasanya jika tidak mengunjungi Lubang Sewu.
Sebutan lubang sewu pada tempat wisata ini berasal dari keberadaan ribuan lubang dan batu karang yang muncul ketika air waduk sedang surut. Anda dapat melihat suasana layaknya Grand Canyon yang ada di Amerika Serikat.
Bisa dikatakan jika objek wisata ini sifatnya musiman karena di musim hujan keberadaan batu karang tidak akan terlihat akibat terendam air hujan. Namun, jika Anda berkunjung saat musing penghujan, Lubang Sewu akan dipenuhi air dan juga ikan yang berenang dan bersembunyi di celah lubang. Jadi untuk berwisata ke tempat ini pastikan kamu datang di musim kemarau.
Di lokasi wisata
Lubang Sewu ini kamu bisa melakukan aktivitas memancing atau sekedar menikmati
suasana alamnya yang unik dan indah. Selain itu, tentu saja kamu bisa berburu
spot keren dan unik sebagai background foto selfie kamu biar semakin eksis di
Instagram.
Lokasi : Erorejo, Wadaslintang, Kabupaten Wonosobo.
15. Kolam Renang Air Panas di D’qiano Water Park
Satu - satunya
obek wisata air panas di Dieng ini terletak di sebelah barat Kawah Sileri. Jika
ingin mengembalikan tubuh ke kondisi yang segar dan fit, D’qiano Water Park
cocok dijadikan destinasi liburan yang menyenangkan di Dieng. Cukup merogoh
kocek 25.000 Rupiah saja Anda sudah bisa berenang di kolam air panas sepuasnya.
Objek wisata ini menyediakan beberapa fasilitas yang cukup lengkap seperti kolam renang air panas, kolam permainan anak, kolam semi olympic, kolam refleksi dan terapi, kolam balita dan juga kolam arus.
Selain wahana permainan air, D’Qiano Hot Spring Water Park juga menyediakan fasilitas outbound yang cukup lengkap, seperti Flying Fox, jembatan tali, spider web, mandi bola, halang rintang, gokart, mini trail, kolam pencing, paintball, gantole, kereta mini dan juga mini castle.
Untuk kenyamanan
pengunjung, pihak pengelola juga menyediakan fasilitas lain yang memadai
seperti rumah makan, penginapan, area parkir, tempat ibadah, klinik kesehatan
dan juga kios souvenir.
Lokasi : Desa
Kepakisan, Kecamatan Batur, Kabupeten Banjarnegara. Jawa Tengah.
16. Candi GatotKaca
Selain Candi
Arjuna, ada pula Candi Gatotkaca berada di Kawasan Dieng, Kabupaten
Banjarnegara, dan telah masuk dalam Cagar Budaya Provinsi Jawa Tengah.
Sejarahnya, nama candi megah ini diambil dari tokoh cerita rakyat Mahabarata.
Candi Gatotkaca sendiri dibangun pada masa pemerintahan Ratu Sima, tapi baru ditemukan pada tahun 1814. Bangunan tua penuh sejarah ini bisa menjadi sarana untuk menambah wawasan.
Tak jauh dari
sini, terdapat Museum Kailasa yang memuat banyak informasi mengenai sejarah
dari Dataran Tinggi Dieng. Di Candi Gatotkaca, kamu bisa menemukan
artefak-artefak tua, tapi tetap memukau.
Lokasi : Dieng
Kulon, Batur, Karangsari, Dieng Kulon, Banjarnegara, Jawa Tengah
Jam operasional :
setiap hari pukul 08.00-17.00 WIB
17. Batu Pandang Ratapan Angin
Untuk Anda yang
belum puas menikmati keindahan alam yang ditawarkan dataran tinggi Dieng, Batu
Pandang Ratapan Angin yang berada di ketinggian 2010 mdpl bisa jadi destinasi
wisata Dieng selanjutnya untuk dikunjungi.Tempat ini juga dikenal dengan
sebutan Batu Pandang Dieng.
Di tempat ini sendiri sesuai namanya Anda bisa bermain bebatuan di bagian puncak bukit dimana Anda bisa mengagumi keindahan alam dari ketinggian sembari menikmati di atas dua tumpukan batu di puncak bukit anda akan merasakan hembusan angin yang menembus dedaunan sehingga menimbulkan suara gemerisik dan siulan unik seperti sebuah ratapan. Keunikan suara inilah yang konon menjadikan tempat ini dijuluki sebagai Batu Ratapan Angin.
Batu Pandang Ratapan Angin berupa sebuah tebing di ketinggian yang letaknya sangat berdekatan dengan Telaga Warna, bahkan Anda bisa melihatnya dari tempat ini, termasuk Telaga Pengilon juga akan terlihat dari sini.
Hembusan angin yang sejuk ditambah dengan suasana alam yang tenang nan asri akan membuat hati dan pikiran kembali fresh. Tentunya sangat cocok untuk melepas penat di akhir pecan. Selain efektif untuk merefresh pikiran, lokasi wisata ini juga sangat cocok untuk menyalurkan hobby fotografi Anda.
Ada banyak spot cantik yang bisa dieksplore untuk melengkapi koleksi foto-foto terbaik. Untuk keperluan foto prewedding juga kece lho, apalagi untuk selfie-selfie narsis ala selebgram.
Namun perlu diingat bahwa area batu pandang ini tidak terlalu luas sehingga sebaiknya diatur untuk tidak berdesakan di atasnya. Karena resiko jatuh bisa saja terjadi jika terlalu banyak orang berada di atas batu pandang ini. Jadi harus tetap hati-hati ya, utamakan keselamatan agar liburanmu semakin menyenangkan.
Menuju ke
destinasi ini bukanlah hal yang susah. Akses masuknya berada dekat dengan
wisata Dieng lainnya, seperti Candi Arjuna, Kawah Sikidang, dan Telaga Warna.
Jika ditempuh dari Kota Wonosobo, perjalanan akan memakan waktu hingga satu jam
dengan jarak tempuh 27 kilometer.
Lokasi : Jalan
Raya Dieng, Dieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah
Jam operasional :
setiap hari pukul 06.00-17.30 WIB
18. Air Terjun Sikarim
Salah satu
pesona wisata yang ditawarkan dataran tinggi Dieng adalah keindahan air terjun
atau curug-curug yang bisa Anda temukan di kawasan ini. Salah satunya adalah
Curug Sikarim.
Destinasi tempat wisata yang berlokasi di Sembangun ini dikelilingi oleh perbukitan berselimut pepohonan rindang yang sangat asri. Ditambah aliran air yang jernih, menambah atmosfer menyegarkan dari tempat wisata ini.
Curug Sikarim menyajikan pemandangan yang masih sangat alami dan asri, lokasi air terjun ini juga masih relatif sepi dan belum banyak pengunjung. Sangat cocok untuk Anda yang ingin menikmati liburan sambil menenangkan diri.
Air terjun ini dikelilingi oleh perbukitan dan pepohonan yang rindang dengan aliran airnya yang jernih menyegarkan. Berwisata ke Curug Sikarim bisa menjadi obat untuk menghilangkan penat sehingga pikiran kembali fresh dan rileks.
Untuk berkunjung
ke curug ini diperlukan sedikit perjuangan karena harus menyusuri hutan dengan
berjalan kaki. Curug ini masih terlihat alami karena masih jarang orang yang
berkunjung di tempat ini. Bagi anda yang hobi traveling pastinya tempat ini
sangat cocok untuk di datangi karena butuh perjuangan sebelum sampai ke air
terjun yang indah ini. Air terjun di sana juga masih jernih dan segar untuk
sekedar cuci muka. pesan saya jangan buang sampah sembarangan ya di tempat ini,
sayang kan kalo tempat ini menjadi kotor.
Lokasi :
Sembangun, Kejajar, Kabupaten Wonosobo.
19. Air Terjun Sirawe
Selain air
terjun Sikarim, masih ada pula air terjun Sirawe yang mengalir deras dari ketinggian
sekitar 80 meter dengan tebing dan pepohonan di sekelilingnya. Berbingkai
tebing terjal dan hijaunya pepohonan menambah eksotisme yang ditawarkan oleh
destinasi tempat wisata alam di Dieng satu ini.
Suasana alam yang masih sangat asri dan sejuk menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan untuk mengunjunginya. Tak cuma keindahan pemandangannya, hal unik yang ditawarkan oleh curug Sirawe adalah fenomena perpaduan aliran air dingin dan air panas yang terjadi secara alami di air terjun ini.
Untuk mencapai lokasi air terjun, ada dua pilihan jalur yang bisa kamu gunakan. Yaitu melalui jalur Pawuhan – Siglagah – Sigemplong. Lalu dilanjutkan dengan berjalan kaki ke arah lereng Gunung Sipandu dan menyusuri jalan setapak yang menghubungkan Desa Sigemplong dan Desa Bitingan.
Jalur lainnya
yang bisa dilalui adalah Kepakisan – Kawah Sileri – Bitingan. Jalur ini relatif
lebih dekat jika dibandingkan dengan jalur sebelumnya. Setiba di Desa Bitingan,
kamu bisa melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki.
Lokasi : Dusun
Bitingan, Desa Kepakisan, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara.
20. Curug Winong
Pilihan lagi
destinasi wisata air terjun di kawasan Dieng selanjutnya adalah Curug Winong
yang mengalir deras menyusuri tebing dengan kemiringan sekitar 70 derajat dari
ketinggian 70 meter.
Obyek wisata yang berada di Desa Temanggung ini menjadi salah satu tujuan wisata favorit tidak hanya karena Anda bisa menyegarkan diri sembari bermain air dan menikmati kesegaran alaminya, namun juga karena banyaknya spot foto yang sangat menarik yang ditawarkan oleh tempat wisata Dieng satu ini.
Untuk mencapai
lokasi air terjun ini, dari Wonosobo kamu bisa langsung menuju ke arah
Selomerto – Balaikambang – Winongsari – Curug Winong. Dari lokasi parkir
kendaraan, kamu bisa meneruskan perjalanan menuju ke Curug Winong dengan
berjalan kaki dengan jarak sekitar 500 meter.
Lokasi : Dusun Temanggung, Desa Winongsari, Kecamatan
Kaliwiro, Kabupaten Wonosobo.
21. Museum Kailasa
Untuk Anda yang
ingin mempelajari sejarah di dataran tinggi Dieng, selain mengunjungi
Candi-Candi yang berada di dataran tinggi Dieng, Anda juga dapat berkunjung ke
Museum Kailasa.
Tujuan tempat wisata sejarah di Dieng ini menyimpan berbagai koleksi seperti artefak-artefak yang berasal dari candi-candi kuno yang ditemukan di kawasan dataran tinggi Dieng seperti arca, kemuncak, lingga dan yoni, serta berbagai macam patung dan artefak bersejarah lainnya.
Tak hanya itu, Museum ini juga menyimpan informasi sejarah terbentuknya dataran tinggi Dieng serta seni dan kebudayaan yang masih dilestarikan oleh masyarakat Dieng hingga saat ini.
Kailasa dipilih menjadi nama salah satu museum di Dieng karena artinya yang cukup unik, yaitu salah satu gunung yang dihuni oleh Dewa Syiwa. Memang, Dieng begitu erat dengan kerajaan bercorak Hindu yang memuja Dewa Syiwa karena banyaknya peninggalan yang ditemukan di sekitar area museum.
Terdapat 4
(empat) buah bangunan yang masing-masing memamerkan berbagai benda peninggalan bersejarah,
menyimpan berbagai bukti asal mula terbentuknya Dieng, ruang pemutaran film
yang menceritakan sejarah Dieng, hingga ruang pertemuan. Benda-benda di sini
sangat terjaga keamanannya, karena selain Arca Kudu, benda pusaka Kala Makara
dipercaya memiliki unsur magis.
22. Dieng Plateau Theater
Puas bertualang
menyusuri eksotisme alam di Dieng, Dieng Plateau Theater bisa jadi salah satu
destinasi wisata yang wajib Anda kunjungi selanjutnya. Dieng Plateau Theater
adalah bangunan cukup megah yang berdiri di Kawasan Dieng dan menjadi salah
satu destinasi wisata edukasi yang menarik di Dieng. Di tempat ini pengunjung
dapat menyaksikan film dokumentasi seputar gunung berapi Dieng yang dikemas
secara apik. Film dengan durasi 20 menit ini bisa menambah wawasan Anda
mengenai gunung Dieng dari dulu hingga saat ini. Dengan kapasitas tempat duduk
sebanyak 60 orang, Anda bisa menjadi salah satu penonton di dalamnya. Selain
refreshing, berwisata ke Dieng juga bisa menambah pengetahuan dan wawasan Anda.
23. Kebun Teh Tambi
Obyek wisata di
Dieng Wonosobo selanjutnya adalah Kebun Teh Tambi. Di sana Anda dapat menikmati
hijau dan sejuknya perkebunan teh tambi ala pegunungan. Kebun teh ini terletak
di kecamatan garung, tepatnya di jalan arah menuju Dieng. Tidak hanya
menyuguhkan pemandangan perkebunan teh, di sana anda juga bisa berwisata
industri dengan mengunjungi pabrik teh tambi dan bisa melihat proses pengolahan
pembuatan teh tambi.
24. Waduk Wadas lintang
Destinasi
menarik selanjutnya yaitu waduk wadas lintang, kini saat anda beranjak dari
dataran tinggi dieng dan pergi ke arah selatan kota wonosobo. Perjalanan menuju
waduk wadas lintang membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam dari kota wonosobo. Waduk
wadas lintang merupakan waduk yang dibuat untuk kebutuhan pembangkit listrik
tenaga air. Luas waduk wadas lintang yang sangat luas membuat waduk ini menjdai
salah satu tempat favorit wisata di wonosobo. Di waduk wadas lintang anda dapat
menikmati pemandangan luasnya waduk dari atas perahu.
25. Sumur Jatulanda
Sumur raksasa
yang ada di dataran tinggi Dieng ini secara administratif masuk wilayah
Kabupaten Banjarnegara.Untuk bisa menikmati keindahan dari Sumur Jatulanda,
Anda paling tidak harus mempersiapkan fisik dan stamina yang prima untuk
mendaki 257 anak tangga sebelum bisa mencapai obyek wisata Dieng yang berada di
Desa Pekasiran ini.
Anda juga bisa mendapatkan spot foto menarik karena pemandangannya begitu cantik dengan perbukitan yang hijau. Udaranya juga sangat sejuk dan dingin. Sumur raksasa yang memiliki diameter sekitar 90 m dan kedalaman sekitar 100 m ini terbentuk akibat letusan gunung berapi purba di dataran tinggi Dieng.
Pada musim
kemarau sumur ini terlihat jernih dengan nuansa warna hijau yang indah. Namun
ketika musim hujan, air akan cenderung berwarna coklat akibat air hujan yang mengalir
dari tebing-tebingnya. Dengan dikelilingi tebing yang sangat curam, kamu hanya
bisa menyaksikan eksotisme Sumur Jalatunda dari kejauhan.
Lokasi : Desa
Pekasiran, Kecamatan Batur, Banjarnegara.
26. Desa Wisata Sembungan
Desa Wisata
Sembungan menjadi desa paling tinggi yang ada di Pulau Jawa. Desa ini sudah
begitu populer karena gambarnya yang diabadikan sejak tahun 1911 silam oleh
salah satu warga berkebangsaan Belanda. Desa yang dikelilingi oleh perbukitan
hijau ini begitu teduh dengan udara yang sangat segar.
Sayangnya, cukup
sulit untuk mengetahui bagaimana asal mula berdirinya Desa Sembungan ini,
karena orang-orang tua atau sesepuh yang mendiami desa ini sudah lama meninggal
dunia. Namun, dipercaya bahwa Desa Sembungan muncul karena kedatangan seorang
ulama dengan tujuan berdakwah dan menyebarkan ajaran Islam di wilayah Dieng dan
menemukan sebuah daerah yang begitu dingin serta banyak ditumbuhi oleh tanaman
sembung.
27. Bukit Scooter (Skoter) Dieng
Objek wisata
Dieng yang baru dibuka pada tahun 2016 ini sudah mulai ramai dikunjungi
wisatawan. Keindahan pemandangan di atas bukit menjadi salah satu magnet yang ampuh untuk menyedot perhatian pengunjung.
Dengan ketinggian mencapai kurang lebih 2.200 Mdpl, Bukit Scooter bisa jadi spot asik untuk menikmati lanskap dataran tinggi Dieng dan beberapa gunung yang seolah-oleh mengelilingi Dieng. Di ketinggian bukit Scooter, Anda bisa menikmati indahnya sunrise dan sunset yang sangat eksotis. Para pecinta fotografi tentu tidak akan melewatkan kesempatan untuk mengabadikannya dalam sebuah foto artistik.
Bukit ini juga
sudah dilengkapi gazebo-gazebo yang bisa Anda gunakan untuk bersantai sambil
menikmati keindahan alam dan sejuknya hawa pegunungan. Jika cuaca cerah, Anda
bisa menahan diri untuk tinggal sampai malam dan menyaksikan indahnya bintang
yang bertaburan di langit.
Lokasi : Desa
Wisata Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
28. Jembatan Merah Putih
Jembatan Merah
Putih adalah lokasi wisata yang paling hits saat ini, letaknya berada di sebelah
timur Batu Ratapan Angin. Jembatan yang membentang dari tebing ke tebing ini
baru dibuka pada bulan Mei 2016, dan bisa jadi salah satu destinasi wisata yang
menarik untuk di kunjungi bareng keluarga atau sahabat. Viewnya sangat cocok
untuk berselfie ria dan narsis di instagram, jangan lupa capture sebanyaknya.
29. Bukit Sidengkeng
Satu lagi
perbukitan di dataran tinggi Dieng yang bisa Anda datangi saat liburan ke
Dieng, yaitu Bukit Sidengkeng. Letaknya tepat di samping area konservasi sumber
daya alam Telaga Warna dan Telaga Pengilon.
Bukit ini adalah tempat terbaik untuk menyaksikan keindahan Telaga Warna dan Telaga Pengilon dari atas ketinggian. Tidak mengherankan jika bukit ini banyak dikunjungi oleh para penghobby fotografi karena eksotisme alamnya yang memikat.
Jalur yang bisa Anda lalui untuk mencapai lokasi Bukit Sidengkeng adalah pintu masuk atau gerbang Wana Wisata Petak 9 Dieng. Dengan waktu perjalanan sekitar 15 menit melewati jalan setapak yang cukup menanjak. Dan untuk mencapai puncak Bukit Sidengkeng dibutuhkan waktu sekitar 20 menit.
Di kawasan Bukit Sidengkeng, Anda juga bisa camping untuk menikmati liburan asik bareng teman-teman. Area camping ground yang disediakan cukup luas dan bisa menanpung hingga 100-an tenda, jadi Anda tidak perlu khawatir tidak kebagian tempat.
Anda bisa
berkemah dengan dikelilingi oleh aneka ragam tumbuhan bunga yang bikin betah. Di
malam hari pun Anda akan dimanjakan oleh taburan bintang di langit yang tidak
ada habisnya. Alhasil, momen liburan dan
camping Anda akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
Lokasi : Dieng,
Kejajar, Kabupaten Wonosobo.
30. Tuk Bimo Lukar
Terletak di
sekitar pegunungan Dieng, Tuk Bimo Lukar merupakan sumber air yang berasal dari
Gunung Prahu dan merupakan hulu dari Sungai Srayu.
Konon lokasi mata air ini menjadi tempat bagi tokoh pewayangan Bimo melepaskan (melukar) pakainnya untuk disucikan.
Dari cerita yang
beredar di masyarakat, konon air dari Tuk Bimo Lukar akan membuat siapapun
menjadi awet muda jika cuci muka di mata air ini. Wah, kalau yang cuci muka
sudah tua bagaimana ya?
Lokas : Dieng,
Kejajar, Kabupaten Wonosobo.
31. Bukit Seroja
Buat Anda yang ingin menikmati keindahan Telaga Menjer secara maksimal, bisa mencoba untuk melihat keindahannya dari atas Bukit Seroja yang letaknya berdekatan Bukit Sikunir.
Bukit Seroja merupakan tempat terbaik untuk menikmati pesona keindahan Telaga Menjer dari ketinggian. Panorama lain seperti Gunung Sindoro dan Gunung Kembang juga tak kalah cantik jika dinikmati dari bukit ini.
Anda bisa
berburu sunrise dan sunset di atas bukit ini untuk pengalaman liburan yang tak
terlupakan. Tempat ini sangat instagramable bahkan semakin hits di social
media.
Lokasi : Perbatasan
Desa Maron dan Desa Tlogo, Kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo.
32. Pemandian Air Hangat Kalianget
Hanya berjarak sekitar 3 km dari pusat kota Wonosobo, Anda dapat singgah sejenak ke Pemandian Air Hangat Kalianget untuk merelaksasi tubuh dari kepenatan. Pemandian ini menggunakan sumber air panas alami yang mengandung belerang, sehingga mampu memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh.
Ada dua kolam dengan ukuran sekitar 20×5 m dan kedalaman 0,5-1 meter yang akan mamanjakan Anda dengan kehangatan air alaminya yang bikin rileks. Terlebih di tengah dinginnya suhu udara di Wonosobo. Anda bisa berendam di kolam pemandian atau bisa juga mandi air panas alami di beberapa ruangan yang diset seperti kamar mandi. Sehingga Anda bisa menikmati sensasi mandi air panas secara lebih privat.
Selain pemandian air panasnya yang bikin rileks, tempat wisata ini juga menyediakan dua kolam renang air dingin yang akan memberikan sensasi segar di tubuh. Beberapa fasilitas yang ada di tempat ini juga cukup memadai sehingga Anda akan betah untuk tinggal lebih lama.
Fasilitas yang
tersedia meliputi, kamar mandi bilas, mushola, taman terbuka yang sejuk dan
asri, warung makan dan juga fasilitas olahraga seperti lapangan tenis. Dengan
fasilitas yang memadai dan harga tiket masuk yang cukup murah, pemandian air
panas ini banyak diminati oleh wisatawan.
Lokasi : Desa
Kalianget, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Wonosobo.
33. Lembah Sumurup
Salah satu tempat yang menjadi favorit para wisatawan saat berkunjung ke dataran tinggi ini adalah lembah Sumurup. Lembah ini dikenal sebagai padang savana Dieng yang cukup luas dengan hamparan rumput yang menyala. Sesuai dengan namanya sumurup atau murup dalam bahasa Jawa yang berarti menyala.
34. Kawah Candradimuka
Selain cantik,
kawah ini juga menyimpan banyak mitos di kalangan masyarakat sekitar. Konon di
kawah inilah Gatot Kaca direbus hingga memperoleh kesaktian berupa otot kawat
balung besi. Di tempat ini pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan kawah
yang bisa disaksikan dari atas bukit.
35. Mata Air Sungai Serayu
Mata air sungai
Serayu ini memiliki air yang begitu jernih. Biasanya pengunjung yang datang
kesini sering meminum langsung airnya atau bisa juga digunakan untuk membasuh
muka. Lokasinya ada di perbatasan antara Kabupaten Wonosobo dan Kabupaten
Banjarnegara.
36. Wisata Arum Jeram Dieng
Untuk Anda yang
ingin menantang adrenalin, maka bisa coba wisata arum jerang di pegunungan
Dieng. Meskipun tidak berbeda dengan wisata arum jeram lainnya. Namun arum
jeram di sini memiliki lintasan dengan pemandangan yang sangat indah dengan
udaranya yang begitu sejuk dan dingin.
Itulah beberapa
obyek wisata Dieng Wonosobo Jawa Tengah dan sekitarnya, yang wajib dikunjungi. Meskipun ada banyak obyek wisata yang
bisa Anda datangi, namun beberapa obyek wisata di atas merupakan yang paling populer dan sering dikunjungi wisatawan. Bersiap mengunjunginya ketika berlibur panjang?
0 Komentar